33.1 C
Jakarta
March 28, 2024
ABC Semanggi –  Aplikasi pembukuan paling TOP di indonesia
Akuntansi

6 Skill Akuntansi Yang Diperlukan Dalam Menghadapi Disrupsi

Jika Anda seorang Akuntan profesional, Anda pasti menyadari bahwa skill akuntansi Anda lebih dari sekedar menangani masalah keuangan. Seorang akuntan juga dituntut membuat strategi dan mendorong peningkatan proses di seluruh organisasi.  Tetapi masih banyak akuntan yang menghabiskan waktu hanya untuk melakukan rekonsiliasi akun secara manual dan menyesuaikan transaksi. Padahal skill akuntansi akan lebih terasah jika terbiasa melakukan hal yang lebih besar dan berdampak bagi perusahaan.

Apakah Anda bisa lebih produktif dengan sumber daya yang terbatas, jam kerja lebih sedikit, dan secara bersamaan juga terus mengimprovisasi kualitas kerja Anda? Jika Anda bisa melakukan semua itu, peningkatan ini tidak hanya berdampak bagi pribadi Anda sendiri tetapi ini juga akan memberikan dampak pada karir Anda.

Hubungan Skill akuntansi Dalam Pengambilan Keputusan Bisnis di Era Disrupsi

Banyak akuntan profesional yang sebenarnya adalah jantung inovasi dari organisasi yang Anda bangun. Peran mereka juga sangat penting untuk mendorong strategi dan pertumbuhan bisnis Anda di masa depan. Namun pada kenyataannya masih banyak perusahaan bahkan UKM tidak menyadari hal ini. Pernahkah Anda berpikir, Siapa yang membuat laporan laba dan rugi perusahaan? Akuntan.

Proses dan pencatatan akuntansi manual memakan banyak waktu dan sangat tidak efisien. Mulailah dengan mengotomatisasi segala tugas dalam pekerjaan Anda.  Ketika seluruh proses sudah berjalan otomatis, tim akuntansi dan keuangan akan menghabiskan lebih sedikit waktu pada kegiatan transaksional. Fokus akan bergeser untuk menganalisis data dan laporan serta membahas pengecualian dan kemungkinan dalam pengambilan keputusan

Hal ini akan memungkinkan Anda menjadi akuntan hebat. Memberikan kontribusi bernilai tinggi di berbagai bidang  dalam perusahaan Anda seperti deteksi penipuan dan kepatuhan, analisis data, teknologi, dan saran bisnis.

Bagaimana Seorang Akuntan Bertahan dalam Disrupsi?

Dirupsi adalah  terjadinya perubahan fundamental atau mendasar. Dalam akuntansi sendiri, disrupsi juga sudah mulai terjadi. Salah satunya adalah seperti otomatisasi dalam semua proses akuntansi, mulai dari pencatatan sampai penghitungan pajak. Dalam era disrupsi ini Anda sebagai akuntan dituntut bisa menggunakan skill akuntansi untuk melihat perubahan anomali yang sangat cepat.

Ketika Anda meneliti anomali yang tepat, Anda  kembali fokus pada penyediaan panduan strategis untuk bisnis, seperti meningkatkan proses internal atau mencari peluang menghemat biaya. Hal ini juga memungkinkan Anda untuk menerapkan tidak hanya pada  skill akuntansi Anda, tetapi juga kreativitas Anda

Menurut Helen Brand, dalam cityam.com

Untuk menjadi seorang akuntan yang profesional, dibutuhkan skill akuntansi yang sangat berbeda dari yang dibutuhkan hanya 10 tahun yang lalu. Dan dalam dekade berikutnya, hal-hal cenderung berubah lebih cepat dan lebih dramatis karena ekonomi global terus berkembang dengan kecepatan yang semakin cepat.

Jadi, apa yang harus dilakukan oleh akuntan agar bisa bertahan dalam disrupsi?  Pertama, kuasai komunikasi. Kedua, bakat strategis, setidaknya Anda paham spreadsheet.

Singkatnya, kemampuan yang memungkinkan Anda menyampaikan wawasan prediktif kepada pemimpin, mendorong keputusan berbasis data dan memberikan masukan yang kongkrit dan bisa dipertanggungjawabkan.

Berikut adalah 6 skill akuntansi yang Anda butuhkan dalam era disrupsi

1.  Analisis data

Dalam fungsi keuangan, tugas utama akuntan adalah menyediakan data laporan keuangan pada dewan direksi dengan data historis yang bisa digunakan dalam pengambilan keputusan. Namun sekaarang berbeda, perusahaan juga berharap memiliki akses ke data prediktif.

saat ini, akuntan membutuhkan pengetahuan tentang cara mengubah Big Data dalam aktifitas akuntansi menjadi informasi ringakas yang bisa dijadikan dalam pengambilan keputusan bisnis. Banyak perusahaan besar yang sudah  sudah mempekerjakan Akuntan dan data scientist untuk posisi inti dalam pengembangan bisnis. Akuntan yang professional  harus memiliki gabungan dua  pemahaman yaitu : teoritis analisis dan juga teoritis praktis.

2.  Komunikasi yang Mumpuni

Ini adalah adalah era keterbukaan informasi. Namun semua informasi yang penting sekalipun menjadi tidak berguna jika tidak dibagikan secara jelas dan mumpuni.

Akuntan harus mulai mengasah skill komunikasi yang kuat, kemampuan untuk berpikir secara kritis dan menerjemahkan pemikiran tersebut ke dalam dokumen yang yang mudah dimengerti. Mereka juga akan membutuhkan skill komunikasi lisan yang kuat. Seperti kemampuan untuk menyampaikan informasi keuangan terkait kepada tim eksekutif dan para pemangku kepentingan.

3. Membangun Relasi

Dulu,  seorang akuntan biasa bekerja di belakang meja kantor, ditemani kudapan ringan, kopi hitam dan buku standar akuntansi keuangan. Namun, seiring perkembangan teknologi, perusahaan membutuhkan lebih dari sekedar skill akuntansi dengan kopi hitam. Ketika otomatisasi menyederhanakan tugas transaksional, akuntan tidak akan memiliki “jutaan transaksi untuk dicocokkan“.

Akuntan kedepannya akan tahu bagaimana mengelola angka bersama dengan manusia. mereka membutuhkan pengembangan skill relasi yang lebih kuat.  ontohnya adalah seperti ;  bagaimana bekerja dalam tim lain, bagaimana memotivasi dan melibatkan karyawan, dan bagaimana menyampaikan berita buruk tanpa membuat siapapun bersedih.

4. Kreativitas

Mungkin dulu hanya sedikit yang menginginkan akuntan “kreatif”. Namun di era ketika bisnis harus dengan cepat mengidentifikasi peluang sekaligus mengurangi risiko, seorang akuntan professional yang dapat berpikir di out of the box adalah aset strategis.

Akuntan yang dapat menggabungkan kreativitas dengan pemahaman mendalam tentang kemampuan keuangan perusahaan tentunya akan dapat memecahkan masalah keuangan dan non-keuangan yang kompleks lebih cepat dengan biaya yang lebih efektif.

5.  Memiliki Pemahaman Bisnis

Berkontribusi pada bisnis dalam tingkat strategis membutuhkan lebih dari sekedar pemahaman tentang angka-angka. Akuntan juga perlu memahami bisnis secara keseluruhan. Kemampuan untuk memberikan masukan kepada direksi membutuhkan gambaran secara menyeluruh tentang bagaimana masing-masing area fungsional bekerja dengan cara terbaik untuk memperoleh hasil terbaik.

Akuntan harus memiliki kesempatan untuk mencoba hal baru yang secara tidak langsung mengasah skill akuntansi seperti : pelatihan silang (cross – training) dan pembagian kerja team. Nantinya lebih mudah bagi akuntan memahami dan membuat keputusan berdasarkan interaksi holistik antara layanan perusahaan, karyawan, pelanggan, juga direksi.

6. Menguasai Teknologi

Teknologi tidak hanya mengubah setiap fungsi pekerjaan. Teknologi itu sendiri berubah dengan cepat. Alih-alih mengharapkan menggunakan alat yang sama untuk dekade berikutnya.

Akuntan saat ini harus siap menggunakan teknologi baru setiap tahun. Ini tidak hanya membutuhkan pemahaman dasar teknologi itu sendiri, tetapi budidaya fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi yang sedang berlangsung dan skill akuntansi mu akan  berkembang disini.

Akuntan yang mengembangkan ketajaman skill akuntansinya dapat mulai memberikan panduan yang relevan untuk seluruh divisi dalam perusahaan, bukan hanya departemen keuangan saja. Memupuk kreativitas mengarah ke solusi inovatif untuk beberapa tantangan terbesar dalam bisnis saat ini, dari sudut tak terduga akuntansi.

Mengembangkan kemampuan analitis memastikan fungsi akuntansi dapat memberikan wawasan yang benar, bukan hanya informasi historis, sementara membangun komunikasi dan skill mencari relasi menjamin informasi agar tidak hilang arti dalam penyampaiannya.

Mau tidak mau, disrupsi harus dihadapi, terutama dalam akuntansi. Terus mengasah skill akuntansi dan menyesuaikan diri dengan segala perubahan adalah cara yang terbaik. Otomatisasi dalam akuntansi telah membuat pekarjaan Akuntan banyak terbantu, terutama dengan hadirnya software akuntansi yang memberikan kendali lebih bagi akuntan dan pemilik usaha. Anda bisa mencoba Accurate Lite. Accurate Lite adalah aplikasi bagian dari Accurate 5 dan Accurete online yang terkenal ringan dan andal. Anda tak perlu lagi takut dengan pencocokan transaksi dan juga pemantauan stok karena semua kini bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja.

Ayo berubah lebih baik dengan Accurate, anda bisa mencoba Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:

accurate berhenti membuang waktu

Sumber  : Sugi Priharto

Rasakan sensasi unik Emkay Blast Lite Liquid Vape hari ini! Pesan sekarang dan nikmati pengalaman vape yang tak terlupakan!

Related posts

Apa itu Net Cash Flow dan Bagaimana Cara Menghitungnya?

Erapuji

Rasio Profitabilitas dalam Ilmu Akuntansi: Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan

Agung

Berbagai Istilah Keuangan Bisnis ini Wajib Anda Ketahui

Miftah