Kegiatan ekspor impor menjadi kegiatan ekonomi yang umum dilakukan oleh setiap negara. Indonesia pun banyak melakukan ekspor impor barang-barang dari luar negeri untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Barang impor tersebut terdiri dari hasil pertanian, elektronik, teknologi, dan produk fashion.
Dilansir dari berbagai sumber, ada beberapa komoditas impor Indonesia yang menjadi komoditas utama impor. Kali ini, kita akan mencoba mengulik beberapa produk impor dari negara luar yang masuk ke Indonesia.
Kebutuhan produk-produk impor tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, melainkan juga memenuhi kebutuhan industri dalam negeri.
Baca Juga: 10 Komoditas Unggulan Indonesia, Primadona Pasar Internasional
Komoditas Impor Indonesia
Peralatan Elektronik
Indonesia masih menjadi negara impor produk-produk elektronik. Masih cukup banyak produk elektronik impor asal luar negeri yang masuk ke dalam negeri. Termasuk salah satunya smartphone, komputer, elektronik rumah tangga, dan berbagai peralatan Indonesia.
Mesin dan Peralatan Mekanis
Indonesia juga mengimpor banyak mesin dan peralatan mekanik untuk kebutuhan industri. Mesin dan peralatan tersebut di impor dari negara-negara seperti Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Thailand, dan negara-negara lainnya.
Produk Plastik
Produk plastik merupakan produk perlengkapan sehari-hari, seperti perlengkapan makan dan minum. Barang-barang tersebut banyak yang berasal dari komoditas impor. Hal tersebut bisa diperhatikan dari penjualan produk-produk plastik yang dijual di e-commerce, rata-rata merupakan produk plastik dari luar negeri.
Selain itu, Indonesia juga mengimpor bahan baku plastik serta ampas sampah plastik pun menjadi komoditas impor Indonesia dari negara-negara tetangga sekitar Asean seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Singapura.
Kendaraan dan Suku Cadang
Tampaknya sebagian besar masyarakat Indonesia mengetahui secara jelas bahwa banyak kendaraan beserta suku cadang berasal dari produk-produk impor. Baik itu kendaraan seperti mobil dan motor maupun kendaraan-kendaraan berat serta suku cadang-nya merupakan produk impor.
Serealia
Sarelia merupakan produk pertanian yang dimanfaatkan biji-bijiannya sebagai sumber karbohidrat yang dimanfaatkan untuk makanan. Biji-bji Sarelia ini seperti gandum, beras, jagung, Oat, Padi, beras merah, dan sebagainya.
Komoditas ini banyak berasal dari negara Australia, Selandia Baru, Argentina, Brazil, Amerika Serikat. Hasil Sarelia akan dimanfaatkan untuk pembuatan barang-barang instan dan roti. Disisi lain, produk jagung digunakan sebagai pakan ternak.
Bahan Kimia
Indonesia juga menjadikan bahan kimia sebagai komoditas impor nonmigas yang di impor dalam jumlah yang besar. Pada komoditas ini, Indonesia banyak melakukan ekspor untuk produk-produk seperti sabun, pembersih lantai, pemutih pakaian, dan insektisida.
Selain barang kimia jadi, Indonesia juga banyak melakukan impor bahan kimia mentah seperti merkuri, formaldehida, asam sulfat, asam klorida, serta klorin. Barang-barang kimia ini untuk memenuhi kebutuhan industri.
Ampas dan Sisa Makanan
Mungkin Anda terkejut, jika Indonesia melakukan impor ampas dan sisa makanan. Tapi, telah menjadi komoditas umum yang di impor dari luar negeri untuk diolah menjadi pakan ternak. Ampas dan sisa makanan ini banyak di impor dari Argentina dan Amerika Serikat.
Salah satu contoh ampas makanan ini adalah bungkil kedelai yang akan dijadikan pakan ternak tinggi protein. Kenapa menggunakan ampas atau sisa makanan? Sebab biaya produksi nya lebih rendah.
Alat Medis
Alat medis menjadi produk yang banyak di impor oleh Indonesia untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan medis dalam negeri. Meskipun banyak perusahaan yang menawarkan produk-produk perlengkapan medis berlabel perusahaan dalam negeri, tetapi produk mereka bersumber dari luar negeri.
Negara asal dari perlengkapan medis ini bersumber dari Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Korea Selatan, Malaysia, dan Singapura.
Produk Fesyen
Kita semua tahu, bahwa banyak produk-produk fashion Indonesia merupakan produk impor. Meskipun beberapa produk internasional, ternyata merupakan hasil maklon dari brand terbesar di dunia yang pabriknya berada di Indonesia. Namun tetap tidak bisa dipungkiri, banyak produk fashion di Indonesia yang berasal dari luar negeri.
Perlengkapan Optik, Fotografi, dan Sinemagrafi
Komoditas impor Indonesia selanjutnya adalah perlengkapan optik, fotografi, dan sinemagrafi yang hampir seluruhnya merupakan produk impor. Jenis produknya pun beragam, baik itu lensa kamera, kacamata, kamera video, hingga kamera digital.
Negara asal dari produk tersebut banyak berasal dari Amerika Serikat, Tiongkok, Jepang, maupun negara-negara Eropa.
Mungkin masih banyak produk-produk impor lain yang tidak disebutkan dalam artikel ini. Anda bisa melihat beberapa produk impor yang menjadi primadona di Indonesia jika Anda ingin memulai bisnis dari produk-produk impor.
Baca Juga: Langkah-Langkah Memulai Bisnis Ekspor Impor untuk Pemula
Anda bisa menemukan negara asal produk tersebut, lalu temukan prinsipal produk hingga melakukan penawaran, dan lisensi resmi untuk memasarkan produk tersebut. Saat ini banyak produk-produk luar negeri yang mencari distributor di Indonesia, sehingga Anda bisa menjalankan peluang ini di dalam negeri.
Ketika Anda memulai bisnis barang impor, Anda perlu pencatatan modal, keuangan, dan akuntansi yang tepat. Jadi, jangan sampai bisnis sudah berjalan, Anda belum memiliki tools efektif untuk membantu keuangan Anda. Anda bisa menggunakan software akuntansi Accurate.
Software Akuntansi Accurate memiliki beberapa pilihan, baik itu software versi desktop maupun software versi online. Tersedia juga software Point of Sale (POS) yang cocok digunakan untuk bisnis retail. Dapatkan produk Accurate Online hanya di Store Resmi Software Accurate.
Rasakan sensasi unik Emkay Blast Lite Liquid Vape hari ini! Pesan sekarang dan nikmati pengalaman vape yang tak terlupakan!