31.5 C
Jakarta
October 7, 2024
Official Store Accurate Accouting
Akuntansi

8 Jenis-Jenis Akuntansi yang Perlu Dipahami Pebisnis

Jenis-Jenis Akuntansi

Akuntansi bukan satu cabang ilmu. Memahami akuntansi, Anda perlu mengenal berbagai jenis-jenis akuntansi lainnya. Sebagai pelaku bisnis pemahaman akuntansi menjadi satu hal yang wajib untuk Anda pelajari. Kebutuhan akuntansi terus berkembang dan sangat bermanfaat untuk para pemilik bisnis.

Mari kita salami berbagai jenis akuntansi yang mungkin saja akan Anda temui dalam melakukan pencatatan dan pembukuan bisnis.

Jenis-Jenis Akuntansi

Akuntansi memiliki cabang yang cukup besar. Sebagian berfokus pada biaya, sebagian lagi pada audit, dan sebagian berfokus pada pajak. Delapan cabang akuntansi meliputi:

Akuntansi Keuangan

Akuntansi Keuangan adalah sistem pencatatan, pengklasifikasian, dan peringkasan transaksi keuangan suatu entitas bisnis. Tujuan utamanya adalah menyediakan informasi keuangan yang relevan dan andal kepada berbagai pihak yang berkepentingan, seperti pemilik, investor, kreditor, pemerintah, dan pihak lainnya.

Informasi yang disajikan dalam akuntansi keuangan biasanya disusun dalam bentuk laporan keuangan. Laporan keuangan ini memberikan gambaran yang jelas mengenai posisi keuangan, kinerja, dan arus kas suatu perusahaan pada periode tertentu.

Akuntansi keuangan dibagi menjadi dua jenis akuntansi:

  • Akuntansi kas: fokus pada transaksi bisnis melibatkan kas
  • Akuntansi akrual : mencatat data transaksional

Akuntansi Biaya

Akuntansi biaya adalah cabang akuntansi yang berfokus pada pengumpulan, pengukuran, analisis, dan pelaporan informasi biaya yang terkait dengan produksi barang atau jasa. Informasi ini sangat penting bagi manajemen dalam pengambilan keputusan terkait produksi, penetapan harga, dan evaluasi kinerja.

Dengan kata lain, akuntansi biaya membantu perusahaan memahami “harga sebenarnya” dari suatu produk atau jasa, mulai dari bahan baku hingga biaya tenaga kerja dan overhead. Terdapat 4 jenis akuntansi biaya:

  1. Akuntansi Biaya Standar
  2. Berbasis aktivitas
  3. Akuntansi Ramping
  4. Biaya Marjinal

Baca Juga: 4 Jenis Akuntansi Biaya, Definisi, & Fungsi

Audit Akuntansi

Audit akuntansi adalah proses pemeriksaan yang sistematis dan independen terhadap laporan keuangan suatu entitas. Tujuan utama dari audit adalah untuk memberikan opini atau pendapat mengenai apakah laporan keuangan tersebut telah disusun sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku umum (SAU) dan memberikan gambaran yang wajar mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas entitas.

Ada tiga jenis audit:

  • Internal
  • Eksternal
  • Audit Pajak

Akuntansi Manajerial

Akuntansi manajerial adalah cabang akuntansi yang berfokus pada penyediaan informasi keuangan untuk membantu manajemen dalam membuat keputusan bisnis. Informasi ini bersifat internal dan tidak ditujukan untuk publik seperti laporan keuangan yang diaudit.

Informasi dari akuntansi akan digunakan sebagai bahan pertimbangan pemilik dan manajer bisnis untuk membuat keputusan. Beberapa contohnya:

  • Analisis margin
  • Analisis kendala
  • Anggaran modal
  • Analisis tren dan forecast

Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah suatu sistem yang menggabungkan teknologi informasi dengan proses akuntansi. Tujuan utama SIA adalah untuk mengotomatiskan dan mempermudah pengelolaan, pengolahan, serta pelaporan data keuangan dalam suatu perusahaan.

SIA merupakan sistem terintegrasi yang terdiri dari berbagai komponen seperti perangkat keras, perangkat lunak, prosedur, dan manusia yang bekerja sama untuk mengumpulkan, menyimpan, mengolah, menganalisis, dan menyajikan informasi keuangan.

Akuntansi Pajak

Akuntansi pajak adalah cabang akuntansi yang khusus berfokus pada pencatatan, pengolahan, dan pelaporan transaksi keuangan yang berhubungan dengan perpajakan. Tujuan utama akuntansi pajak adalah untuk menentukan besarnya pajak yang harus dibayar oleh wajib pajak (WP) sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku.

Dengan kata lain, akuntansi pajak adalah proses menghitung pajak yang terutang dari berbagai transaksi bisnis atau pribadi. Informasi yang dihasilkan dari akuntansi pajak akan digunakan untuk menyusun laporan pajak yang kemudian akan diajukan kepada otoritas pajak.

Fungsi Akuntansi Pajak

  • Perhitungan Pajak: Menentukan besarnya pajak yang harus dibayar berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku.
  • Pelaporan Pajak: Menyusun laporan pajak yang akurat dan tepat waktu untuk diajukan kepada otoritas pajak.
  • Perencanaan Pajak: Membantu WP merencanakan kegiatan bisnis atau pribadi sedemikian rupa sehingga beban pajak dapat diminimalkan secara legal.
  • Kepatuhan Pajak: Memastikan WP mematuhi semua peraturan perpajakan yang berlaku.
  • Resolusi Sengketa Pajak: Membantu WP dalam menyelesaikan sengketa pajak dengan otoritas pajak.

Akuntansi Forensik

Akuntansi forensik adalah cabang ilmu akuntansi yang menggunakan metode akuntansi dan investigasi untuk menyelidiki dugaan kecurangan atau tindak pidana keuangan. Akuntan forensik berperan sebagai detektif keuangan, menganalisis data keuangan untuk menemukan bukti-bukti yang dapat digunakan dalam proses hukum.

Secara sederhana, akuntansi forensik adalah penerapan ilmu akuntansi dalam konteks hukum. Seorang akuntan forensik tidak hanya mengaudit laporan keuangan, tetapi juga menggali lebih dalam untuk menemukan bukti-bukti yang tersembunyi.

Baca Juga: Ilmu Teori Akuntansi Sebagai Landasan Penting untuk Bisnis yang Sukses

Akuntansi Fidusia

Akuntansi fidusia adalah cabang akuntansi yang berhubungan dengan pengelolaan keuangan atas nama pihak lain. Dalam konteks ini, seorang akuntan atau lembaga keuangan bertindak sebagai fiduciary atau pihak yang dipercaya untuk mengelola aset atau keuangan milik orang lain.

Fidusia berasal dari bahasa Latin fides yang berarti kepercayaan. Dalam konteks keuangan, fidusia mengacu pada hubungan kepercayaan antara pihak yang memberikan aset (principal) dan pihak yang mengelola aset tersebut (fiduciary). Pihak fiduciary memiliki kewajiban untuk mengelola aset tersebut dengan hati-hati, jujur, dan demi kepentingan terbaik dari principal.

Manfaatkan Accurate Online untuk Mengelola Cabang Akuntansi

Sekarang Anda sudah memahami jenis-jenis akuntansi. Bagi Anda yang belum begitu paham secara luas mengenai akuntansi, maka Anda bisa menyesuaikannya dengan menggunakan software akuntansi Accurate Online.

Accurate Online akan membantu Anda dalam menjalankan setiap fungsi cabang akuntansi yang ada. Semua fitur sudah menyesuaikan pada kebutuhan akuntansi. Anda bisa mencoba Accurate Online secara gratis 30 hari sekarang di Abcsemanggi.com.

Rasakan sensasi unik Emkay Blast Lite Liquid Vape hari ini! Pesan sekarang dan nikmati pengalaman vape yang tak terlupakan!

Related posts

Kenali, Perbedaan Software Akuntansi dan ERP

ademuthia

10 Jenis Anggaran yang Biasanya Ada dalam Bisnis

Erapuji

Ketahui Perbedaan Software Akuntansi Online dan Offline

Miftah