Peran Internal Audit dalam Mencegah Fraud

Skandal akuntansi sering muncul dibeberapa perusahaan besar yang mungkin melibatkan beberapa orang dalam. Salah satu yang sangat berperan dalam pencegah fraud di suatu perusahaan sangatlah penting. Peran internal audit dalam mencegah fraud menjadi sangat penting dalam menjaga penyimpangan yang terjadi dalam perusahaan.

Di dalam Perusahaan, banyak karyawan yang berlomba-lomba mendapatkan keuntungan sebaik-baiknya, demi mendapatkan keuntungan dari pekerjaan yang telah mereka lakukan. Sebagian besar mencari keuntungan dengan cara-cara yang positif, dengan selalu meningkatkan kinerja secara maksimal.

Namun sebagian karyawan mencari cara instan untuk mendapatkan keuntungan dari Perusahaan. Cara instan ini terkadang menyalahi aturan dan etika dari si karyawan. Terbukti masih banyak karyawan yang mencoba mencari keuntungan secara instan melalui cara-cara fraud yang mereka lakukan.

Oleh sebab itu, untuk menghindari terjadinya hal tersebut. Dibutuhkan peran internal audit dalam mencegah fraud pada Perusahaan. Internal audit akan membantu pimpinan perusahaan dalam melaksanakan tanggung jawab dengan memberikan analisa, penilaian, saran, dan komentar mengenai kegiatan yang diaudit.

Baca Juga: Teori Fraud Triangle: Memahami Kenapa Fraud Terjadi

Peran Internal Audit

Internal audit adalah suatu kegiatan independen dan objektif yang dilakukan oleh tim audit internal dalam suatu organisasi untuk mengevaluasi efektivitas sistem pengendalian internal organisasi tersebut.

Tujuan utama internal audit adalah untuk membantu manajemen dalam mencapai tujuannya dengan cara:

• Meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasi organisasi.
• Meningkatkan kepatuhan terhadap hukum, peraturan, dan kebijakan organisasi.
• Mengelola risiko dengan lebih baik.
• Meningkatkan tata kelola perusahaan.
• Mencegah fraud (kecurangan).

Peran Internal Audit Mencegah Fraud

Internal Audit memiliki peran penting dalam membantu perusahaan mencegah fraud (kecurangan). Berikut adalah 8 peran utama audit internal dalam pencegahan fraud:

Mengevaluasi Pengendalian Internal

Peran internal audit dalam perusahaan dengan menilai efektivitas pengendalian internal perusahaan, termasuk pengendalian pencegahan, deteksi, dan koreksi fraud.

Tim Audit internal juga bisa membantu mengidentifikasi kelemahan dalam pengendalian internal yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan fraud dan merekomendasikan perbaikan.

Setelah itu, internal audit juga melakukan pengujian pengendalian untuk memastikan bahwa pengendalian internal berfungsi sebagaimana mestinya.

Melakukan Aktivitas Pencegahan Fraud

Internal audit membantu manajemen dalam mengembangkan dan menerapkan program pencegahan fraud yang komprehensif. Mereka dapat memberikan pelatihan kepada karyawan tentang fraud awareness dan bagaimana cara melaporkannya.

Internal Audit juga dapat berkomunikasi dengan pihak-pihak eksternal, seperti vendor dan pelanggan, untuk membantu mencegah fraud.

Mendeteksi Fraud

Tim Internal Audit akan menggunakan berbagai teknik untuk mendeteksi fraud, seperti analisis data, pengujian transaksi, dan observasi.

Mereka dapat meninjau laporan keuangan, catatan akuntansi, dan dokumen lainnya untuk mencari tanda-tanda fraud. Sehingga internal audit juga dapat melakukan wawancara dengan karyawan dan pihak-pihak lain untuk mendapatkan informasi tentang potensi fraud.

Melaporkan Fraud

Jika internal audit menemukan bukti fraud, mereka harus melaporkannya kepada manajemen dan pihak yang berwenang lainnya. Laporan fraud harus mencakup temuan audit, bukti yang mendukung, dan rekomendasi untuk tindakan korektif.

Memantau Efektivitas Upaya Pencegahan Fraud

Internal Audit memantau efektivitas upaya pencegahan fraud dan membuat rekomendasi untuk perbaikan bila diperlukan. Mereka juga harus tetap up-to-date dengan tren fraud terbaru dan metode pencegahannya. Sehingga tim internal audit sudah harus tahu apa saja tren-tren kemungkinan terjadinya fraud.

Memberikan Jaminan Kepada Manajemen

Internal Audit memberikan jaminan kepada manajemen bahwa mereka telah mengambil langkah-langkah yang wajar untuk mencegah fraud. Hal ini dapat membantu meningkatkan kepercayaan investor dan pemangku kepentingan lainnya terhadap perusahaan.

Meningkatkan Akuntabilitas

Internal audit membantu meningkatkan akuntabilitas dalam organisasi dengan memastikan bahwa semua karyawan mematuhi kebijakan dan prosedur perusahaan. Hal ini dapat membantu mencegah fraud dan meningkatkan tata kelola perusahaan.

Mendorong Budaya Etis

Internal Audit dapat membantu mendorong budaya etis dalam organisasi dengan mempromosikan kesadaran fraud dan nilai-nilai etika. Hal ini dapat membantu menciptakan lingkungan di mana fraud tidak dapat ditoleransi.

Baca Juga: 10 Langkah Mencegah Fraud dalam Perusahaan

Proses Audit Pencegahan Fraud

Perencanaan

Auditor internal mengembangkan rencana audit yang mengidentifikasi ruang lingkup audit, tujuan audit, dan prosedur audit.

Pelaksanaan

Auditor internal mengumpulkan bukti dengan melakukan berbagai prosedur audit, seperti wawancara, observasi, dan pengujian transaksi.

Pelaporan

Auditor internal menyiapkan laporan audit yang mendokumentasikan temuan mereka, kesimpulan mereka, dan rekomendasi mereka.

Tindak lanjut

Manajemen menindaklanjuti rekomendasi audit internal untuk mengambil tindakan korektif atas temuan audit.

Kesimpulan

Fraud memang menjadi tren yang sering sekali terjadi pada setiap Perusahaan. Oleh karena itu, pencegahan dan pendeteksian perlu dilakukan sedini mungkin. Terutama pada sistem keuangan perusahaan yang mungkin saja rentan dalam fraud.

Selain peran internal audit dalam pencegahan fraud, Perusahaan perlu memiliki sistem keuangan yang menjamin terhindarnya fraud. Salah satunya dengan penggunaan aplikasi akuntansi mumpuni, seperti Accurate Online yang bisa membantu mencegah terjadinya fraud, karena Accurate Online bisa melakukan pencatatan dan pengelompokan data dengan baik dan bisa dicegah dengan membuat Akun pengguna secara berjenjang.