Salah satu menghitung penyusutan asset dengan menggunakan metode unit produksi. Metode ini digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dari setiap aset yang dimiliki. Mari kita ulas dan pahami lebih jauh mengenai metode depresiasi ini. Agar bisa lebih paham dan rapih dalam pembukuan bisnis.
Metode Unit Produksi Adalah
Metode unit produksi adalah jenis metode yang digunakan banyak bisnis dalam menghitung penyusutan nilai asset dari waktu ke waktu. Penggunaan metode ini akan mengurangi nilai asset cukup besar, ketika asset tersebut digunakan dalam proses produksi yang lebih sering. Begitupun sebaliknya, nilai asset tidak akan begitu besar saat penggunaan asset tidak sesering mungkin.
Mengutip dari website Accurate.id, metode ini bisa digunakan dengan fokus pada, masa fungsionalitas dari aset harus dinyatakan dalam unit kapasitas produktif, seperti jam ataupun mil. Lalu, jumlah beban penyusutan untuk setiap periode akuntansinya akan ditentukan dengan cara mengalikan unit penyusutan dengan jumlah unit yang dibuat atau digunakan selama periode akuntansi tersebut berjalan.
Bagaimana Rumus-nya?
Biaya penyusutan akan dihitung berdasarkan dengan membagi biaya awal perlengkapan dikurangi nilai sisa dengan jumlah unit yang diharapkan. Mari kita gunakan beberapa skema untuk bisa menghitung metode penyusutan unit produksi.
Contoh 01
Diketahui pada tanggal 01 Januari 2023, PT CBA membeli satu peralatan mesin produksi dengan biaya perolehan senilai 30 juta rupiah dan estimasi nilai residu senilai 6 juta rupiah yang diharapkan mempunyai perkiraan masa guna selama 8 ribu jam operasi.
Berikut ini adalah penyusutan untuk unit satu jam nya.
= (Biaya perolehan – Perkiraan nilai residu) : Perkiraan masa manfaat
= (Rp 30.000.000 – Rp 6.000.000) : 10.000
= Rp 3.000/jam
Nah, bila mesin produksi tersebut beroperasi selama 2 ribu jam dalam kurun waktu satu tahun, maka penyusutan yang terjadi pada tahun 2024 adalah sebagai berikut ini:
= Rp 3.000 x 2.000
= Rp 6.000.000
Angka Rp 6.000.000 menjadi nilai penurunan asset setelah 1 tahun penggunaan.
Contoh 2
Diketahui ada peralatan yang didapatkan dengan total biaya senilai 200 juta rupiah mempunyai perkiraan nilai sisa senilai 10 juta rupiah, dan memiliki perkiraan masa manfaat selama 50 ribu jam. Lalu, peralatan tersebut diketahui beroperasi selama 3500 jam dalam kurun waktu satu tahun.
Lalu pertanyaannya:
- Berapakan nilai komponen biaya perolehan aset tetap yang bisa disusutkan?
- Berapakah tingkat penyusutan aktiva tetap tersebut?
- Berapakah beban penyusutan dengan metode unit produksi tersebut?
Jawaban pertama:
Berikut ini adalah cara menghitung nilai biaya perolehan aktiva tetap yang mampu disusutkan dengan menggunakan unit produksi:
= Biaya Perolehan – Perkiraan Nilai Residu
= Rp 200.000.000 – Rp 10.000.000
= Rp 190.000.000
Jawaban 2:
Berikut ini adalah tingkat penyusutan alat tersebut:
= Biaya perolehan aktiva tetap yang bisa disusutkan : Perkiraan masa manfaat aktiva tetap
= Rp 190.000.000 : 50.000
= Rp 3.800 per jam (hasil pembulatan)
Jawaban 3:
Berikut ini adalah hasil beban penyusutan peralatan tersebut:
= Masa operasi peralatan x Tingkat penyusutan peralatan
= 3.500 jam x Rp 3.800
= Rp 13.300.000
Demikianlah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghitung nilai asset menggunakan metode unit produksi yang bisa Anda lakukan dengan tepat.
Tujuan Metode Unit Produksi ?
Pada dasarnya, biaya penyusutan menjadi unit produksi yang diklaim dalam satu tahun untuk persentase kapasitas produksi asset yang digunakan dalam satu periode akuntansi. Dengan menggunakan metode ini, Perusahaan akan lebih mampu dalam menghitung pengurangan penyusutan yang lebih besar pada tahun-tahun saat perlengkapan tertentu lebih produktif.
Perusahaan sering menyatakan penyusutan dilakukan untuk tujuan pembukuan bisnis, tetapi juga untuk melakukan pengurangan pajak. Pengurangan yang lebih besar pada tahun produktif akan membuat perusahaan lebih mampu dalam mengimbangi biaya lain yang tinggi berkaitan dengan tingkat produksi yang lebih tinggi.
Penyusutan metode unit produksi di mulai saat asset mulai memproduksi. Penyusutan akan selesai saat seluruh biaya unit sepenuhnya terbayar atau unit telah memproduksi seluruhnya dalam kapasitan produksi yang di estimasikan.
Kesimpulan
Metode unit produksi adalah satu metode yang bisa digunakan untuk menghitung penyusutan nilai asset dari waktu ke waktu. Rumus ini akan digunakan ketika nilai asset lebih erat kaitannya dengan jumlah unit produksi daripada jumlah tahun asset tersebut digunakan.
Pengurangan akan dilakukan ketika asset digunakan lebih sering, mengimbangi periode ketika peralatan mengalami lebih sedikit penggunaan.
Menghitung penyusutan akan lebih mudah dengan menggunakan software akuntansi seperti Accurate Online. Anda bisa mendapatkan software Accurate Online di Abcsemanggi.com sebagai partner resmi penjualan software Accurate Online. Dapatkan harga special dari Abcsemanggi.com.
Rasakan sensasi unik Emkay Blast Lite Liquid Vape hari ini! Pesan sekarang dan nikmati pengalaman vape yang tak terlupakan!